Perkembangan komputer yang semakin pesat membutuhkan ruang khusus untuk menyimpan data atau software di server. Dengan menyimpan data di server Anda akan menemukan kemudahan akses sesuai dengan keinginan Anda. Juga, dalam memilih server keamanan data yang Anda miliki dan efek yang Anda peroleh patut dipertimbangkan.
Untuk itu, tersedia cara penyimpanan data baik melalui VPS atau hosting. Anda dapat memilih salah satu. Maka dari itu, kita simak saja Perbedaan Hosting dan VPS.
Apa Perbedaan Hosting dan VPS ?
Sebelum Anda memutuskan untuk menggunakan sistem penyimpanan baik VPS dan hosting, ada baik untuk mencari tahu tentang VPS dan hosting itu sendiri. Serta kelebihan dan kekurangan dari kedua jenis penyimpanan untuk meminimalisir kekurangan yang Anda alami saat menggunakannya.
Pengertian VPS dan hosting
VPS (Virtual Private Server) merupakan server yang dapat dibagi menjadi virtual server, sehingga pengguna dapat menginstall sendir OSnya.
Sedangakan hosting merupakan tempat yang dapat dijadikan untuk menyimpan berbagai macam data yang diperlukan pada website.
Fungsi VPS dan hosting
Fungsi VPS yang terinstal pada komputer atau perangkat Anda, adalah sebagai berikut:
- Web hosting, VPS berperan sebagai penyedia hosting untuk kelas menengah dan web perusahaan. Juga sangat cocok untuk bisnis web hosting pemula dengan anggaran terbatas dan memiliki kualitas lebih baik
- Backup server, untuk mengantisipasi kerusakan dan kehilangan data jika ada masalah pada komputer.
- File server, berguna untuk menyimpan file berjenis http dan ftp.
- Website Trafik, fungsi ini bekerja untuk memberi tahu trafik website yang sudah tinggi sehingga pengguna shared hosting harus berpindah ke VPS
- Remote desktop, dapat mengakses server dimanapun tanpa Batasan lokasi.
- VPS sebagai VPN, VPN (Virtual Private Network) digunakan untuk memberikan privasi bagi orang yang mengakses internet dengan jarigan VPN. Dengan jaringan terbatas Anda dapat bertukar data dengan aman.
- Server percobaan, dapat digunakan bagi pengembang software, aplikasi dan lainnnya. Karena VPS mematok tarif lebih murah dibandingkan dengan dedicated hosting.
Fungsi hosting dalam perangkat komputer
- Penyimpanan data, data yang Anda miliki dapat tersimpan rapi melalui hosting. Terdapat dua jenis hosting yaitu berbayar dan gratis. Jika memilih hosting berbayar, akan mendapatkan memori penyimpanan hosting mulai dari 30 MB hingga ratusan GB. Jika memilih hosting gratis, maka ruang penyimpanan sangat terbatas.
- Kemudahan akses situs tanpa batas. Inilah fungsi utama hosting agar dapat diakeses selama 24 jam. Dengan memilih hosting yang benar, server tidak akan mengalami masalah. Karena jika tidak tepat dalam memilih hosting maka server akan megalami masalah.
Jenis-jenis VPS dan hosting
Perbedaan Hosting dan VPS yang berikutnya ada pada jenisnya. Setiap server memiliki jenisnya masing-masing yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan. Berikut adalah jenis VPS dan hosting.
- OpenVZ, jenis VPS yang dapat berkerja dengan shared kernel. VPS ini hanya digunakan pada website kalangan menengah kebawah. Sedangkan website terkenal tidak akan menggunakan jenis VPS OpenVZ. Juga memiliki pengguanaan yang cukup rendah.
- KVM (Kernel Based Virtual Machine), jenis VPS yang satu ini dapat berkomunikasi langsung dengan hardware, sedangkan VPS harus menggunakan sistem operasi.
- HVM (Hardware Virtual Machine), dengan menggunakan VPS HVM ini Anda memiliki kuasa untuk menggunakan hardware tanpa batasan apapun. Keunggulan HVM ini tidak dapat ditemukan oleh VPS lainnya.
- Hyper V, jenis VPS ini dapat digunakan bagi pengguna windows. Namun sayangnya, mahalnya biaya VPS ini belum termasuk pembayaran lisensi sistem pada windows.
Setelah mengetahui jenis VPS, berikut adalah jenis hosting yang dapat digunakan.
- Free Hosting, penyedia hosting gratis bagi pengguna internet. Tetapi memiliki keterbatasan dalam penyimpanan data. Free hosting ini digunakan oleh beberapa penyedia blog seperti blogger.com, tumblr.com, wordpress.com dan weebly.com
- Shared Hosting, merupakan jenis hosting berbayar dengan biaya murah. Dengan menggunakan shared hosting, Anda dapat berbagi RAM dan CPU asalkan dengan server yang sama.
- Dedicated Hosting, hamper asama dengan shared hosting, hanya saja satu website untuk satu server. Dedicated hosting memiliki dua jenis yaitu Colocation (server yang berasal dari klien dan kemudian diletakan pada server pusat), dan Dedicated Server (disediakan oleh pihak hosting). Keunggulan hosting ini, performa dan privasi yang lebih terjaga karena hanya satu orang pengguna saja.
- Cloud hosting, jenis hosting yang mampu berbagi dan berinteraksi dengan berbagai server lainya. Dengan menggunakan hosting ini, tak perlu khawatir dengan ketidakstabilan server.
Kelebihan dan kekurangan Hosting dan VPS
Perbedaan Hosting dan VPS berikutnya ada pada kelebihan dan kekurangan. Setiap server memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing.
-
Kelebihan VPS
- Dapat mengontrol server secara penuh
- Dapat menginstall dan uninstall kapan saja
- Server cenderung stabil
- Mempunyai IP public khusus
- Mengontrol layanan website dari provider
-
Kekurangan VPS
- Hargnya yang mahal
- Digunakan untuk yang sudah berpengalaman
- Vps tidak dapat bekerja maksimal jika berbagi data
- Instalasi dan pengaturan yang rumit
- Harus update patch terbaru
-
Kelebihan hosting
- Harga murah
- Komunikasi mudah
- Banyak referensi tentang hosting
- Memberikan garansi bagi pengguna
- Kecepatan pada server relative baik
-
Kekurangan hosting
- Jika menggunakan hosting lokal, pengungjung di luar negeri tidak dapat mengakses website Anda
- Menawarkan kapasitas penyimpanan yang kecil
Demikian ulasan singkat tentang perbedaan vps dan hosting yang dapat dijadikan bahan referensi sebelum memilih jenis server.